Setelah top manajemen menentukan formulasi strategi, maka langkah berikutnya berkaitan dengan fungsi HRM (Human Resources Management) adalah membuat analisa alur kerja. Analisa alur kerja ini merupakan analisa kerja bagaimana perusahaan dapat memproduksi barang dan jasa sesuai strategi yang telah diambil. Analisa alur kerja ini tentu saja dilakukan sebelum departemen SDM (Sumber Daya Manusia) membuat pemetaan mengenai tugas-tugas yang perlu dikerjakan. Keakuratan memahami alur kerja sangat penting untuk langkah berikutnya yaitu membuat pemetaan tugas-tugas apa yang perlu dikerjakan dalam setiap tahapan alur kerja.
Jika kita dapat mengerti dengan jelas alur kerja dari proses produksi yang akan dijalankan perusahaan sesuai strategi perusahaan, maka kita dapat mengelompokkan tugas-tugas yang dapat dilaksanakan oleh tiap-tiap orang. Supaya tugas-tugas ini dapat efektif dikerjakan, maka kemudian dibuat struktur organisasi baik secara vertikal maupun horizontal yang merupakan hubungan antara satu tugas dengan tugas yang lain.
Perancangan alur kerja dan struktur organisasi dipahami sebagai kesatuan di dalam perusahaan dalam memutuskan bagaimana bersaing. Perancangan alur kerja dan struktur organisasi dapat menjadi pengungkit dalam usaha perusahaan mendapatkan keuntungan kompetitif. Tentu saja besarnya ungkitan ini juga bergantung dari strategi yang diambil dan juga situasi persaingan.
Semua perusahaan perlu menentukan output perusahaan terutama kualitas dan kuantitasnya, perusahaan juga perlu menentukan inputnya, dan perusahaan juga perlu menentukan proses yang mengubah input menjadi output dan tentu saja mendapatkan keuntungan bagi perusahaan. Input perusahaan adalah bahan baku, peralatan dan sumber daya manusia. Berkaitan dengan SDM (Sumber Daya Manusia), jajaran manajemen harus mengetahui kualitas produk dan jasa yang dihasilkan yang merupakan output dan juga kualitas sumber daya manusia yang merupakan inputnya.
Dalam analisa alur kerja ini kita perlu mempelajari analisa hasil kerja, analisa proses kerja, dan analisa input dari pekerjaan. Kita akan mempelajari analyzing work outputs, analyzing work processes, dan analyzing work inputs pada artikel-artikel berikutnya.
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.
