Menentukan Customer Lead Time pada Odoo ERP

Nov 14, 2022 | 04-Inventory

Perusahaan yang ingin berkembang akan memperhatikan mengenai kepuasan pelanggan dalam melakukan layanan terbaiknya. Ketepatan waktu pengiriman barang ke pelanggan sesuai yang dijanjikan perusahaan merupakan hal penting dalam memberikan layanan terbaiknya. Di sini perusahaan perlu mempertimbangkan proses-proses dalam manufacturing order, pengiriman barang ke pelanggan, penerimaan barang dari pemasok dan lain sebagainya.

Odoo ERP menggunakan lead time yang merupakan waktu antara proses dimulai dan proses selesai. Dengan menggunakan acuan lead time maka Odoo dapat menyediakan Commitment Date yang merupakan end date pada setiap proses.

Pertimbangan menentukan customer lead time pada Odoo ERP adalah seperti pada penjelasan-penjelasan berikut ini

  1. Melihat konsep penentuan Customer Lead Time berikut ini

    Beberapa penjelasan pada gambar di atas adalah
    a. Kita menentukan Customer Lead Time sesuai informasi dari MTO Buy dan MTO Manufacture + Buy ditambahkan dengan Security Lead Time for Sales  (note: Security Sales pada gambar) untuk sales.
    Di sini Odoo akan menghitung Expected Date pada sales order adalah saat pengesahan sales order + customer lead time
    b. Security Lead Time for Sales (note: Security Sales pada gambar)  ini akan memajukan hari pengiriman untuk mengantisipasi adanya kemungkinan keterlambatan
    c. Security Lead Time for Purchase (note: Security Purchase pada gambar) ini untuk mengantisipasi kelambatan penerimaan barang dari vendor
    d. Purchase Delivery Time (note: Delivery LT pada gambar) merupakan waktu antara pengesahan purchase order penerimaan barang dari vendor
    e. Days to Purchase merupakan waktu diperlukan oleh departemen pembelian dalam melakukan validasi RFQ menjadi PO.
    f. Manufacturing Lead Time merupakan perkiraan waktu dalam melakukan manufacturing suatu produk dimulai dari start.
    g. Manufacturing security lead time merupakan waktu yang ditambahkan untuk mengantisipasi adanya kelambatan dalam proses manufacturing.
  2. Menentukan delivery date pada sales order

    Pada waktu kita membuat sales order maka akan mengisi Delivery Date. Pengisian Delivery Date ini harus setelah Exptected Date supaya harapan pelanggan menerima barang tepat pada waktunya dapat terwujud.


    Jika Delivery Date sama atau lebih dahulu dari pada Expected Date maka akan peringatan seperti pada gambar di atas.
  3. Mengisi Customer Lead Time dan Security Lead Time for Sales

    Kita dapat mengisi Customer Lead Time pada Product | Inventory seperti pada gambar di atas.


    Untuk mengisi Security Lead Time for Sales kita masuk ke aplikasi Inventory dan masuk ke menu Configuration | Settings seperti pada gambar di aas.
  4. Mengisi vendor Delivery Lead Time dan Security Lead Time for Purchase

    Kita kemudian menuju tab Purchase pada Product yang ada pada aplikasi Inventory.


    Pada bagian Vendor untuk product ini kita menentukan Delivery Lead Time seperti pada gambar di atas.


    Untuk menentukan Security Lead Time for Purchase, pada aplikasi Inventory kita masuk ke menu Configuration | Settings seperti pada gambar di atas.
  5. Mengisi Manufaturing Lead Time dan Security Lead Time for Manufacturing

    Pada Product yang ada pada aplikasi Inventory kita masuk ke tab Inventory dengan mengisi Manufacturing Lead Time seperti pada gambar di atas.
    Untuk mengisi Security Lead Time for Manufacturing kita dapat masuk ke aplikasi Manufacturing kemudian masuk ke menu Configuration | Settings seperti pada gambar di atas.
  6. Slide-slide yang lain




Informasi lebih lanjut silahkan mengunjungi https://www.odoo.com/documentation/master/applications/inventory_and_mrp/inventory/management/planning/scheduled_dates.html .

Kunjungi www.proweb.co.id/implementasi-odoo/ untuk menambah wawasan implementasi Odoo ERP.

Odoo ERP merupakan aplikasi lengkap untuk otomatisasi proses bisnis perusahaan anda.
Jika anda tertarik dengan Odoo ERP silahkan mengisi form di bawah ini