Berdasarkan spesifikasi perangkat keras atau hardware specification maka PLC atau programmable logic controller dibagi menjadi 2 yaitu Compact PLC Pada compact PLC ini modul input, modul output dan kadang-kadang juga modul power supply diintegrasikan dalam satu modul. Compact PLC ini

Modul-modul PLC dalam Otomasi Industri
Untuk dapat menjalankan fungsinya dengan baik PLC atau Programmable Logic Controller menggunakan modul-modul seperti berikut ini Modul power supply Power supply yang digunakan oleh PLC adalah 24V DC dengan kebutuhan arus 2 hingga 50A tergantung ukuran PLC. Power supply ini
Pengertian PLC atau Programmable Logic Controller dalam Otomasi Industri
Otomasi industri sudah ada sebelum adanya PLC atau Programmable Logic Controller yang dikembangkan sekitar tahun 1960. Otomasi waktu itu menggunakan relay dan timer yang memerlukan ruangan yang luas. Kerumitan relay dan timer ini juga membuat sulit dan melakukan troubleshoot system
Aplikasi PCSCHEMATIC Automation untuk Otomasi Industri
PCSCHEMATIC Automation merupakan aplikasi untuk keperluan otomasi industri. Aplikasi PCSCHEMATIC Automation digunakan dalam mengambar profesional untuk otomasi industri, kelistrikan, rangkaian hidrolik dan yang berhubungan dengan pneumatic. PCSCHEMATIC Automation merupakan tool atau sarana yang dapat menyederhanakan gambar rangkaian listrik yang rumit.
Variasi Diagram Listrik pada Otomasi Industri
Beberapa variasi diagram elektris pada otomasi industri antara lain Schematic diagrams Schematic diagram merupakan diagram elektris yang menggambarkan komponen dalam sirkuit yang menggunakan simbol standard dan menunjukkan hubungan satu komponen dengan komponen yang lain tetapi tidak menunjukkan lokasi komponen maupun
Computer-Aided Design (CAD) pada Otomasi Industri
CAD atau Computer Aided Design merupakan aplikasi komputer yang membuat, memodifikasi, menganalisa dan mengoptimasi rancangan yang biasa digunakan oleh engineer baik mechanical engineer, electrical engineer, computer engineer dan engineer-engineer bidang-bidang yang lain. Contoh aplikasi CAD adalah AutoCAD, ProfiCAD, PCSCHEMATIC Automation,
Panduan memilih VFD pada Otomasi Industri
Sebelum memilih VFD atau Variable Frequency Drive kita perlu mempertimbangkan spesifikasi motor yang akan dilayani dan spesifikasi VFD itu sendiri. Salah satu panduan penting memilih VFD adalah mengetahui spesifikasi motor yaitu Output power dari motor listrik yang satuannya adalah HP
Keuntungan dan kekurangan VFD pada Otomasi Industri
Keuntungan menggunakan VFD atau Variable Frequency VDF adalah VFD memperpajang umur motor karena akan menstart motor dengan kecepatan perlahan-lahan hingga mencapai kecepatan yang diinginkan VFD mengurangi penggunaan energi karena motor tidak dioperasikan secara penih VFD memiliki fitur keamanan yang melindungi
Variable Frequency Drive atau VFD pada Otomasi Industri
Kita sudah membahas mengenai motor listrik pada otomasi industri. Di antara tipe-tipe tersebut, tipe motor induksi atau motor asinkron merupakan motor yang banyak digunakan dalam industri. Motor-motor listrik bekerja pada kecepatan yang tetap. Pada mesin-mesin industri ternyata membutuhkan motor induksi
Electric Motor atau Motor Listrik pada Otomasi Industri
Electric motor atau motor listrik secara umu digunakan untuk mengubah energi listrik menjadi energi mekanik. Motor listrik ini termasuk aktuator yang mengubah tenaga listrik menjadi gerakan memutar. Dalam kehidupan sehari-hari kita akan mendapatkan penerapan motor listrik pada kipas angin, mesin
