Dalam akuntansi perusahaan jasa, ada 3 waktu yang kita perhatikan dalam pembebanan terhadap project

  1. Waktu normal
    Untuk waktu normal pembebanan adalah sesuai tarif dari pekerja tersebut dan masuk ke biaya langsung dalam hal ini biaya tenaga kerja langsung.
    Budgeted indirect cost = salary + thr .
    Budgeted quantity of cost adalah jam = (jumlah hari kerja – cuti) X 8 .
    Rate normal per jam = Budgeted indirect cost / Budgeted quantity of cost.
  2. Overtime
    Ada kalanya project banyak, dan ada project yang dikerjakan dalam waktu overtime.
    Ada project yang dikerjakan waktu normal, ada project yang dikerjakan overtime. Project yang dikerjakan overtime bisa disebabkan karena menumpuknya project-project yang harus dikerjakan. Project yang masuk overtime ini tidak boleh menanggung sendirian overtime karena bukan salah project tersebut hingga masuk overtime. Inilah mengapa overtime masuk ke overhead.
    Untuk itu biaya overtime ini dimasukkan ke biaya tidak langsung atau overhead. Besarnya adalah sesuai aturan perusahaan untuk overtime.
  3. Idletime
    Ada kalanya sepi project, sedangkan pekerja tetap harus dibayar. Pembukuannya adalah masuk ke overhead dengan tarif seperti waktu normal.

Semakin akurate costing kita dalam menangani project, semakin mudah kita mengevaluasi project-project yang sudah kita kerjakan. Dengan informasi yang akurat kita bisa terhindar dari kerugian, informasi yang akurat juga bisa membuat harga menjadi kompetitif.

Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.

Pembukuan overtime dan idle time
× Ada yang dapat saya bantu ? Available on SundayMondayTuesdayWednesdayThursdayFridaySaturday